tag:blogger.com,1999:blog-27949523587620868152024-03-12T21:19:27.664-07:00Hewan Cumi CumiJoy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.comBlogger10125tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-65624514892156062852014-02-20T19:32:00.001-08:002014-02-20T19:32:44.148-08:00Penjelasan Ciri Cumi-Cumi<b><a href="http://hewan-cumi-cumi.blogspot.com/2011/10/cumi-cumi.html">Penjelasan</a> Ciri Cumi-Cumi</b><br />
<br />
Cumi-cumi memiliki nama latin Mastigoteuthis flammea, masuk dalam famili Cephalopoda. Ciri khas anggota famil cephalopoda adalah memiliki tentakel atau kaki-kaki yang menyerupai belalai. Cumi-cumi tak memiliki tulang belakang dan dikategorikan menjadi hewan moluska seperti siput, ubur dan lain sebagainya.<br />
<br />
Cumi-cumi berenang dengan cara menggerakan tentakelnya dan bergerak mundur. Jika cumi-cumi merasa terancam atau terdesak dia akan mengeluarkan senjata andalan yakni tinta. Tinta ini disemprotkan ke arah musuhnya agar pandangannya terganggu karena warna hitam dari tinta begitu pekat.<br />
<br />
Setelah tinta disemprotkan si cumi-cumi ini seketika melesat melarikan diri menghindar jauh dari musuhnya. Musuh cumi-cumi adalah predator laut seperti ikan marlin, barracuda dan hiu. Badan cumi-cumi berwarna putih terang, kalau dipegang tekstur badannya licin menyerupai jelly.<br />
<br />
Fisik cumi-cumi berbentuk tabung memanjang. Sistem pernapasannya menggunakan insang, dia memompa air dengan kuat kemudian dimasukan ke insang untuk di saring okesigennya.<br />
<br />
Alat memompa menyerupai cerobong yang berbentuk bulat, cerobong ini berada di bagian tengah. Sedangkan mata cumi-cumi berada di atas tentakel, berbentuk bulat di tengahnya terdapat pupil yang berwarna hitam keabu-abuan. Organ yang ada di badan cumi-cumi antara lain, jantung, ingsang, ginjal, lambung, ovarium, kantung tinta, esophagus dan rektrum.<br />
<br />
Di habitatnya jika cumi-cumi terancam, hewan ini akan berubah menjadi hitam, fungsinya sebagai kamuflase agar tak terlihat oleh musuhnya.<br />
<br />
<br />
<b>Habitat Cumi-Cumi</b><br />
<br />
Hampir seluruh laut di bumi ini terdapat aneka spesies cumi-cumi, hewan tentacle ini memiliki sifat yang mudah beradaptasi dengan berbagai jenis perairan laut. Cumi-cumi lebih senang berenang di permukaan laut.<br />
<br />
Cumi-cumi merupakan hewan nocturnal, dia beraktivitas di malam hari, seperti mencari makan, kawin dan bereproduksi. Radius pergerakan cumi-cumi mencapai 5 kilometer dari habitat asalnya. Mobilitas yang cukup jauh bagi hewan sekecil hewan moluska.<br />
<br />
Cumi-cumi yang menyukai berenang di permukaan air laut yang tenang, mudah di lihat dari atas perahu. Oleh karena itu, cumi-cumi mudah sekali ditangkap oleh nelayan, tanpa susah payah menebar jaring. Cukup dengan memancing, sudah dapat banyak, apalagi cumi-cumi menyenangi sinar.<br />
<br />
Nelayan penangkap cumi-cumi, menggunakan petromak atau sinar lampu yang dipasang di ujung perahu, gunanya agar cumi-cumi mendekat di kapal kemudian dipancing menggunakan umpan buatan. Cumi-cumi merupakan komoditas laut yang tak mengenal musim tangkapan. Kapan saja cumi-cumi bisa ditangkap pada malam hari. Sehingga cumi-cumi menjadi komoditas laut yang memiliki nilai jual stabil.<br />
<br />
<br />
<b>Reproduksi Cumi-Cumi</b><br />
<br />
Pembiakan cumi-cumi melalui telur. Musim kawin cumi-cumi antara bulan April sampai Juli, ketika mendekati musim kemarau, saat air laut menjadi hangat. Biasanya bulan purnama merupakan masa cumi-cumi jantan mencari betina untuk kawin. Usia matang untuk kawin berumur 8 bulan.<br />
<br />
Setelah kawin, cumi-cumi betina menaruh telurnya di karang-karang yang merupakan sarangnya. Cumi-cumi betina menunggui telur-telurnya dari gangguan hewan predator. Telur cumi-cumi akan menetas setelah 20 hari. Selepas itu anak cumi-cumi bergerak sendiri mencari makan.<br />
<br />
<br />
<b>Makanan Cumi-Cumi</b><br />
<br />
Cumi-cumi mencari makan di malam hari karena cumi-cumi ini termasuk hewan nocturnal yang beraktivitas di malam hari. Mereka keluar dari sarang untuk mencari makan di permukaan air laut. Makanan cumi-cumi berupa organisme laut kecil, seperti udang, anak ikan dan hewan kecil lainnya.<br />
<br />
Hewan kecil seperti udang ditangkap dengan tentakelnya dengan cara dibelit agar tak lepas, kemudian buruannya dimasukan ke mulut cumi-cumi yang ada di tengah tentakelnya. Cumi-cumi merupakan hewan soliter yang lebih senang bergerak sendiri dalam mencari makan.<br />
<br />
<br />
<b>Kerabat Cumi-Cumi</b><br />
<br />
Indonesia yang negara maritim memiliki laut terluas di muka bumi ini, dan di dalamnya terkandung banyak biota laut termasuk cumi-cumi. Jenis cumi-cumi di Indonesia banyak sekali ragamnya, termasuk sotong dan gurita yang masih kerabat dari cumi-cumi. Berikut ini penjelasan tentang kerabat cumi-cumi yang masih tergolong famil Cephalopoda.<br />
<br />
<br />
<b>1. Kerabat Cumi-Cumi - Sotong</b><br />
<br />
Sotong merupakan salah satu family terdekat cumi-cumi. Sotong memiliki nama latinnya Belosaepiidae. Populasi sotong sangat merata di laut di mana saja, ada spesies sotong yang habitatnya di muara dan sungai-sungai. Sotong sering kali di samakan dengan cumi-cumi, padahal secara fisik tubuhnya berbeda dengan cumi-cumi.<br />
<br />
Sotong memiliki tubuh yang pipih dan pada kedua tepi tubuhnya terdapat sirip yang berfungsi sebagai alat berenang. Ukuran tentakel sotong lebih pendek daripada cumi-cumi. Sotong menyukai laut dalam sebagai tempat habitatnya. Sama seperti cumi-cumi, sotong bisa dimakan dan mengandung protein tinggi.<br />
<br />
Salah satu pembedaan yang jelas adalah sotong memiliki cangkang yang ada di punggungnya. Cangkang berbentuk pipih, cangkang sotong mengandung mineral tinggi, sehingga banyak dicari oleh penggemar burung untuk memacu pertumbuhan bulu burung.<br />
<br />
<b><br /></b>
<b>2. Kerabat Cumi-Cumi - Gurita</b><br />
<br />
Gurita merupakan kerabat jauh, cumi-cumi. Dalam bahasa Inggris dinamai octopus. Gurita memiliki delapan tentakel yang ukurannya panjang. Pada tentacle terdapat deretan alat penghisap yang berbentuk bulat-bulat. Secara fisik gurita lebih besar ketimbang cumi-cumi. Tentakel gurita lebih kuat, mampu mencengkram mangsanya yang berukuran besar.<br />
<br />
Cengkramannya bisa membelit ikan sehingga tak bisa bernafas dan mati lemas. Ukuran gurita lebih besar dari pada cumi-cumi, bobot gurita dewasa mencapai 5 kg dengan panjang badan dan tentakel mencapai 3 meter. Seperti cumi-cumi, gurita tak memiliki tulang belakang, sehingga tubuhnya sangat lentur dan bisa menyelinap di antara rongga-rongga kerang untuk bersembunyi.<br />
<br />
Sama seperti cumi-cumi, gurita merupakan hewan soliter yang habitatnya di karang-karang laut, dia lebih suka menyendiri, gurita merupakan hewan pemalu, dia mengindar manusia ketika didekati. Namun ketika gurita merasa terancam, dia akan menyerang dengan menyemprotkan tinta hitamnya dan membelit kuat-kuat musuhnya dengan tentacle.<br />
<br />
Gurita jug memiliki nilai komersial bagi nelayan sama seperti cumi-cumi, hampir semua jenis gurita, bisa dikonsumsi oleh manusia. Daging gurita mengandung protein dan kalsium tinggi. Bahkan di Jepang, masyarakatnya menyukai gurita karena dagingnya enak, bisa dimakan mentah mau pun dimasak. Sedangkan di Indonesia gurita ditangkap untuk diasinkan agar awet.<br />
<br />
Demikianlah seklumit dunia cumi-cumi yang memiliki nilai komersial tinggi, sehingga menjadi objek tangkapan nelayan. Walaupun Indonesia memiliki kekayaan laut dan ikannya yang beragam, sayangnya tingkat konsumsi ikan di kalangan masyarakat sangat rendah, padahal ikan memilik nutrisi yang baik untuk perkembangan otak, agar lebih cerdas. Oleh karena itu mari kita tingkatkan konsumsi ikan termasuk cumi-cumi.Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-35193067947181306442013-09-26T20:53:00.000-07:002013-09-26T20:53:06.085-07:00EXPLANATION SQUID<br />
EXPLANATION SQUID<br />
<br />
EXPLANATION<br />
<br />
<br />
The squid is one of the class of invertebrate animals ( invertebrates ) .<br />
One type of deep-sea squid , Heteroteuthis , is who has the ability to emit light cahaya.Organ who issued it lies at the end of a long panhandle that stands out in front . This is because the events that occurred on the luminescence of squid species ini.Heteroteuthis squirt large amounts of liquids glowing when he was disturbed , the process is the same as in any ordinary squid squirts ink .<br />
<br />
<br />
ANATOMY<br />
<br />
All the squid has a tubular body , the head is fully developed , and 10 hand vacuum bermangkuk long . Hands is useful to ensnare prey then shredded using a strong jaw , similar to the half - squid binatang.Cumi suck water through the central cavity of the body , the mantle cavity , and forced out through a flexible tube called a siphon . Chiffon located directly behind tangan.Oleh because the water jets propel the squid swim backwards .<br />
Fin squid is 2 coats like lobe expansion is used as steering movements .<br />
Her eyes do not have eyelids , but it looks like the human eye .<br />
The squid has three hearts and blue blood . Two of them are located close to the heart of each gill , and because they can pump oxygen to the rest of the body with ease . The squid has a respiratory system basic copper compounds , in contrast to humans where humans have basic respiratory system iron compounds , which result when too closed on the surface where there is hot water , the squid can easily die due to suffocation .<br />
Many squid that can change the body color from brown to purple , red , or yellow as camouflage avoid the threat of predators .<br />
<br />
FOOD<br />
<br />
Squid live as predators of fish and other marine animals that are smaller than the size of squid .<br />
Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-62222327049202248602011-11-17T22:27:00.000-08:002011-11-18T22:48:31.956-08:00Teknologi Blue Ray<span style="color: black; font-size: 100%;"><span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">Kalau selama ini kita sudah familiar dengan Compact Disc (CD) dan Double Layer Video Disc (DVD)</span>, maka sekarang kita dihadapkan dengan dua perkembangan teknologi terbaru dari kedua media tersebut.</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Beberapa saat yang lalu kita sudah dihebohkan munculnya <span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">Blue Ray </span>yang konon akan menggantikan DVD dan CD dengan kapasitas penyimpanannya mencapai 50GB. Sungguh merupakan media penyimpanan yang sangat besar jika dibandingkan dengan DVD yang hanya mampu menyimpan 17.5 GB data saja.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="200" src="http://www.youtube.com/embed/m78wKqx27S4" width="200"></iframe></span><br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiN6cQrSy56_8O3AwSMd6M7eO0s9osiF9P8TORjk32sadt2vXGt7OXroD2i6c-ouCbIguo3LggKDKNyANtCSwrHiZ75HzMI6jwDYQak4atKV12G-wsHEhHjc5VdONeBtGEXxcFgG5JmcSY/s1600-h/brd+1.jpeg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5364933380472805874" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiN6cQrSy56_8O3AwSMd6M7eO0s9osiF9P8TORjk32sadt2vXGt7OXroD2i6c-ouCbIguo3LggKDKNyANtCSwrHiZ75HzMI6jwDYQak4atKV12G-wsHEhHjc5VdONeBtGEXxcFgG5JmcSY/s320/brd+1.jpeg" style="cursor: move; float: left; height: 166px; margin: 0pt 10px 10px 0pt; width: 166px;" /></a><span style="color: black; font-size: 100%;"><span style="color: #3333ff; font-weight: bold;"> </span></span><br />
<br />
<br />
<br />
<span style="color: black; font-size: 100%;"><span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">Teknologi Blue Ray</span> menggunakan laser biru dengan menggunakan panjang gelombang 405 nm, sedangkan CD dan DVD menggunakan laser merah, dengan panjang gelombang 780 nm untuk CD, serta 635-650 nm untuk DVD. Blue Ray menggunakan 1 sampai 2 layer setiap kepingnya, yang tiap layernya mampu menampung 25 GB data, sehingga maksimum kapasitasnya adalah 50 GB. Pada CD hanya memiliki satu layer saja yang hanya mampu menyimpan 650-700 MB data, sedangkan DVD memiliki 2 layer. Blue Ray mempunyai kecepatan akses 36 MB/s, lebih cepat dibandingkan CD yang hanya 1,2 MB/s dan DVD dengan 11 MB/s. Teknologi Blue Ray sudah diimplementasikan pada Sony Playstation 3, untuk pemakaian pada PC, disc serta playernya dijual terpisah.</span><br />
<span style="color: black; font-size: 100%;"></span><br />
<span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Belum sempat familiar dengan Blue Ray sekarang kita sudah diberikan pilihan baru untuk media penyimpanan, yaitu <span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">Fluorescent Multilayer Disc (FM Disc)</span>. Teknologi ini awalnya dikembangkan oleh Constellation 3D, sebuah perusahaan yang bermarkas di AS yang memiliki laboraturium di Israel dan Rusia.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">FM Disc</span> sendiri merupakan perkembangan atas penemuan seorang kimiawan Rusia beberapa waktu sebelumnya. yaitu sebuah bahan organis yang bernama “stable photocrome”, sebuah bahan bila terkena sinar laser dapat memancarkan cahaya Fluoroscent.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Salah satu <span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">perbedaan mendasar</span> adalah bila CD dan DVD permukaannya tergores, data akan sulit dibaca, sedangkan pada FM Disc hal tersebut tidak terjadi. Isinya akan tetap terbaca meskipun permukaannya tergores atau kotor. Karena sifat cahaya pada FM Disc bersifat incoherent berbeda dengan CD dan DVD yang bersifat coherent.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">Dari segi bentuk,</span> FM Disc memiliki bentuk seukuran dengan CD, DVD, dan Blue Ray Disc (BSD) tetapi transparan, tidak terdapat lapisan mengkilap seperi generasi sebelumnya. FM Disc memiliki lebih banyak layer, yaitu untuk kapasitas 50 GB diperlukan 12 layer dengan kecepatan akses yang sangat cepat mencapai 1 GB/s.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Untuk tahap awal, teknologi FM Disc masih menggunakan laser merah yang hanya mampu menampung sekitar 140 GB data. Dan untuk tahap berikutnya akan menggunakan laser biru dengan panjang gelombang 480 nm, dengan kapasitas mencapai 10 TB (Tera Byte). Sungguh merupakan kapasitas yang sangat luar biasa besar.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Kehadiran teknologi baru ini (Blue Ray dan FM Disc) tertunya tidak akan langsung menggusur teknologi yang sudah ada sebelumnya. Hal ini tentunya akan membutuhkan proses yang lama, dapat kita lihat saja sampai sekarang masih ada yang mengunakan Disket. Namun sekarang setidaknya kita memilki banyak pilihan dalam memilih media penyimpanan yang kita butuhkan.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Contoh Blue-ray yang beredar sekarang :</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIyQ9Q8rt9strI9GHH13qqY1lY8GtrHeSRZECB7Yu_7c-c2IKZ7bGnU_ZYtCRrUUa08YXbLHRq25lBepnI1L2ysU5vzg6tzpdwsevckeOaL_ZBOev0cwh1AsnE1fII3z5KPw1HK-UZfQQ/s1600-h/brd+2.jpeg"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5364933388172247618" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIyQ9Q8rt9strI9GHH13qqY1lY8GtrHeSRZECB7Yu_7c-c2IKZ7bGnU_ZYtCRrUUa08YXbLHRq25lBepnI1L2ysU5vzg6tzpdwsevckeOaL_ZBOev0cwh1AsnE1fII3z5KPw1HK-UZfQQ/s320/brd+2.jpeg" style="cursor: pointer; float: left; height: 127px; margin: 0pt 10px 10px 0pt; width: 202px;" /></a><span style="color: #3333ff; font-size: 100%; font-weight: bold;">Blu-ray player SAMSUNG BD-P1000</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Kini Anda bisa menikmati film dan musik dalam kualitas tertinggi dengan format High Definition melalui sebuah cakram Blu-ray yang akan membawa Anda menuju sebuah era baru dalam hiburan digital.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Sebagai generasi terbaru cakram penyimpan data, Blu-ray memiliki lebih banyak kelebihan dibandingkan dengan keping DVD. Di antaranya adalah:</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: #3333ff; font-size: 100%; font-weight: bold;">Kapasitas penyimpan data yang lebih besar</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Satu sisi keping cakram Blu-ray mampu menyimpan data hingga 25 gigabita, jauh melebihi kapasitas DVD yang hanya mampu menyimpan data 4,7 gigabita. Pada cakram Blu-ray dua sisi, maka kapasitasnya meningkat menjadi 50GB!</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><br />
<span style="color: #3333ff; font-size: 100%; font-weight: bold;">Kompresi video mutakhir</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Dengan kapasitas sedemikian besar, cakram Blu-ray menawarkan kompresi video yang paling mutakhir, dalam format High Definition (HD), seperti MPEG2, VC-1, dan H.264. Hal ini memungkinkan Anda menikmati pengalaman menonton yang luar biasa.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><br />
<span style="color: #3333ff; font-size: 100%; font-weight: bold;">Resolusi video hingga 1080p</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Untuk hiburan berformat HD, cakram Blu-ray mampu menampilkan gambar hingga ukuran resolusi 1920 x 1080 yang akan tampak sangat spekatakuler pada layar televisi ukuran besar. Misal, Blu-ray player SAMSUNG BD-P1000 saling mendukung dengan LCD TV SAMSUNG tipe LA-52M81B yang juga dilengkapi teknologi FullHD 1080p.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><br />
<span style="color: #3333ff; font-size: 100%; font-weight: bold;">Transfer data berkecepatan tinggi</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Blu-ray mampu mentransfer data sebesar 50 megabita setiap menitnya. Untuk memastikan kelancaran transfer data yang besar, dibutuhkan sebuah pemutar cakram Blu-ray yang dilengkapi dengan konektor HDMI (High Definition Multimedia Interface) yang menjadi standar untuk sinyal HDTV. Melalui HDMI, dapat ditampilkan sinyal HD hingga 1080p dan juga 8 channel audio yang tidak terkompresi. Jika monitor atau televisi Anda belum dilengkapi dengan konektor HDMI, koneksi melalui komponen video juga dimungkinkan menampilkan transmisi sinyal HD hingga 1080i.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><br />
<span style="color: #3333ff; font-size: 100%; font-weight: bold;">Penerjemahan audio secara utuh (lossless)</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Melalui konektor HDMI, cakram Blu-ray menawarkan berbagai standar audio terbaik, seperti Dolby Digital, Dolby Digital Plus, Dolby TrueHD, DTS, MP3 audio decoding, dan LPCM. Selain HDMI, Blu-ray juga menawarkan koneksi audio melalui optical dan digital coaxial ke speaker.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><br />
<span style="color: #3333ff; font-size: 100%; font-weight: bold;">Perlindungan anti-pembajakan yang lebih canggih</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Cakram Blu-ray juga bisa dilengkapi dengan piranti anti pembajakan yang lebih canggih. Hal ini memberikan perlindungan yang lebih pasti bagi pemegang hak cipta dan konsumen.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><br />
<span style="color: black; font-size: 100%;"><span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">Untuk memainkan keping cakram Blu-ray</span>, Anda memerlukan sebuah pemutar cakram Blu-ray (Blue-ray Disc Player), seperti Samsung BD-P1000. Sebagai piranti "Home Entertainment Digital Masa Depan", BD-P1000 termasuk sebagai pemutar Blu-ray pertama di dunia.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><br />
<span style="color: black; font-size: 100%;"><span style="color: #3333ff; font-weight: bold;">BD-P1000 mampu memutar standar DVD dan CD audio</span>, dengan mendukung format DVD-RAM, DVD-RW, DVD-R, DVD+RW dan DVD+R. Piranti ini hadir dengan memory card reader, dukungan format full audio, pilihan menu pop-up dan selalu menyala; tombol animasi full colour High Definition; dan peningkatan bitmap dan teks terjemahan.</span><span style="color: black; font-size: 100%;"><br />
</span><span style="color: black; font-size: 100%;">Meskipun masih dalam tahap awal pengembangannya, dengan kemampuan dan kapasitas yang besar, cakram Blu-ray memiliki peluang yang besar untuk menjadi format standar bagi media hiburan di masa datang. Kepuasan dan peningkatan pengalaman pengguna lah yang akan menentukan.</span>Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-11782919369868712562011-11-17T21:09:00.000-08:002011-11-17T21:40:25.286-08:00Teknologi Touch ScreenNikmati fungsi ponsel layar sentuh yang lebih canggih dengan teknologi layar sentuh SurePress™. SurePress adalah layar sentuh baru yang dapat ditekan (tersedia di BlackBerry® Storm™) yang dapat digunakan untuk menavigasi secara cepat, mengetik secara tepat, dan banyak lagi.<br />
<h3>Kemudahan Navigasi Layar Sentuh SurePress</h3>Layar sentuh SurePress akan mempermudah navigasi. Sama seperti mouse, jari Anda akan menjadi kursor sewaktu menavigasi dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya. Setelah menemukan yang diinginkan, tekan layar untuk membukanya.<br />
Menentukan pilihan dengan menu drop down, tombol radio, dan kotak centang dilakukan dengan cara yang sama; sentuh untuk menyorot, lalu tekan untuk memilih. Anda akan merasakan layar mengklik di bawah jari untuk membantu agar aplikasi tidak terbuka dan panggilan telepon tidak dibuat tanpa disengaja.<br />
<h3>Pengetikan yang Cepat dan Akurat dengan Layar Sentuh SurePress</h3><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiN8caML0EWZ1wPzUx9RuRyAIDie9AcZ2Ub2V2udNfRqCkAiLerqUMfJohCRtFVav-bEfFFYa06fW6fJyho-5GWz4oFRjkvguJlAr1wArGsmpiLdUpaA-DDtxbHwedNZ61ULcV_Hc0xhhSu/s1600/images.jpeg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiN8caML0EWZ1wPzUx9RuRyAIDie9AcZ2Ub2V2udNfRqCkAiLerqUMfJohCRtFVav-bEfFFYa06fW6fJyho-5GWz4oFRjkvguJlAr1wArGsmpiLdUpaA-DDtxbHwedNZ61ULcV_Hc0xhhSu/s1600/images.jpeg" /></a>Dengan layar sentuh SurePress, pengetikan menjadi begitu mudah. Seluruh permukaan layar akan merespons sentuhan Anda. Untuk mengetik, cukup sentuh layar untuk menyorot huruf, lalu tekan agar huruf ditampilkan dalam pesan atau dokumen.<br />
Terintegrasi dengan keakuratan layar sentuh SurePress, klik halus memungkinkan Anda mengetahui huruf yang telah dimasukkan sehingga huruf yang sama tidak dimasukkan dua kali atau menghindari entri huruf yang salah. Pengetikan yang cepat dan akurat dengan SurePress layar sentuh dapat membantu Anda menjadi lebih responsif dan produktif.<br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhc1gWuqcVx7ezuxNmILs6Zc5JP250_V0f_BdWe7vX8YeYi76A0Xgc_LIpxpFplttOLvfZaCgQcmAQ_rgOOCY27zaBBdD9QaQqmYw8ZxaattHgKRXpF06T_mxARCzWornoVc4_SV8VlNpwH/s1600/images.jpeg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhc1gWuqcVx7ezuxNmILs6Zc5JP250_V0f_BdWe7vX8YeYi76A0Xgc_LIpxpFplttOLvfZaCgQcmAQ_rgOOCY27zaBBdD9QaQqmYw8ZxaattHgKRXpF06T_mxARCzWornoVc4_SV8VlNpwH/s1600/images.jpeg" /></a><a href="file:///C:/DOCUME%7E1/ADMINI%7E1/LOCALS%7E1/Temp/moz-screenshot-1.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="" border="0" src="file:///C:/DOCUME%7E1/ADMINI%7E1/LOCALS%7E1/Temp/moz-screenshot-1.png" /></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_dsaUyekson1DN4PzA6BjXsaS0QbPftQ7HmHTmAUqTt8j_2f6OghXTDqN3CYYvZdWQVDs346eBM8QcJZWnLBOSEoEPHI7gzRu1vowPnibIYJuZWYuXnsTqm9h8XuUOPdGxzE0He7v-yDf/s1600/storm_tiger.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_dsaUyekson1DN4PzA6BjXsaS0QbPftQ7HmHTmAUqTt8j_2f6OghXTDqN3CYYvZdWQVDs346eBM8QcJZWnLBOSEoEPHI7gzRu1vowPnibIYJuZWYuXnsTqm9h8XuUOPdGxzE0He7v-yDf/s320/storm_tiger.jpg" width="157" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="http://www.youtube.com/embed/1yHB40jeTOw" width="420"></iframe><br />
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="220" src="http://www.youtube.com/embed/iTABGen4Ckg" width="220"></iframe>Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-13248752614451669852011-11-17T20:56:00.001-08:002011-11-17T20:56:55.376-08:00<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3BS8hUQuwEsJDveuoxfdccv-SbXcF5xEGLIt-xS_O_vTJcAEicZpkK3p5JzXLe9mX4BGcEXSulh94BVWrTJLzZna-UCPXD8ZmjhRsN68ht-ZHUMoswtMyWNsc-iFzBGqxhxPpPgbLhnYI/s1600/gambar1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3BS8hUQuwEsJDveuoxfdccv-SbXcF5xEGLIt-xS_O_vTJcAEicZpkK3p5JzXLe9mX4BGcEXSulh94BVWrTJLzZna-UCPXD8ZmjhRsN68ht-ZHUMoswtMyWNsc-iFzBGqxhxPpPgbLhnYI/s1600/gambar1.jpg" /></a></div>Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-82506952717912675192011-11-17T20:43:00.000-08:002011-11-17T20:43:47.510-08:00cumi<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOhR4JcprWaRLuOBqMzAQpszs8icJaBeNrg6IxA57yn5ixvgNDzKXTMEab0t9-04q3jUkSQ7FQ9I0iON11PKXT5VXsmUhIUGBl2rFM1DgryQjcSQiAwMBwIMQlfaJ_Lb0zk8SQaYYmZTA7/s1600/gambar3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOhR4JcprWaRLuOBqMzAQpszs8icJaBeNrg6IxA57yn5ixvgNDzKXTMEab0t9-04q3jUkSQ7FQ9I0iON11PKXT5VXsmUhIUGBl2rFM1DgryQjcSQiAwMBwIMQlfaJ_Lb0zk8SQaYYmZTA7/s320/gambar3.jpg" width="267" /></a></div>cumi-cumiJoy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-15773955288402728002011-11-10T19:16:00.000-08:002011-11-10T19:16:09.867-08:00MENGELOLA CUMI-CUMI<table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border: 1px solid rgb(164, 207, 252);"><tbody>
<tr><td width="480"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" height="23" style="width: 500px;"><tbody>
<tr background="pic/home-box-bg.png"><td background="pic/home-box-bg.png" width="480"><div align="left"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr><td><span style="color: purple; font-size: small;"><strong>Bakwan Cumi Bumbu Kunyit </strong></span><span style="color: purple;"><strong> </strong></span></td> </tr>
</tbody></table></div></td> </tr>
</tbody></table></td> </tr>
<tr> <td><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="10"></table></td> </tr>
</tbody></table><span style="color: purple;"><strong> </strong></span> <span style="font-size: small;"> <strong>Bahan – bahan :</strong><br />
150 gram cumi, potong bulat tipis<br />
3 sendok makan tepung terigu<br />
3 lembar daun mangkokan, iris tipis<br />
3/4 sendok teh garam <strong>Bumbu Halus :</strong><br />
4 butir bawang merah<br />
siung bawang putih<br />
½ sendok teh ketumbar<br />
buah cabai merah<br />
cm kunyit <br />
Minyak untuk menggoreng<br />
</span><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border: 1px solid rgb(164, 207, 252);"><tbody>
<tr><td width="480"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" height="23" style="width: 500px;"><tbody>
<tr background="pic/home-box-bg.png"><td background="pic/home-box-bg.png" width="480"><div align="left"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr><td><span style="color: purple; font-size: small;"><strong>Buncis Cah Cumi Asin </strong></span><span style="color: purple;"><strong> </strong></span></td> </tr>
</tbody></table></div></td> </tr>
</tbody></table></td> </tr>
<tr> <td><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="10"></table></td> </tr>
</tbody></table><span style="color: purple;"><strong> </strong></span> <span style="font-size: small;"> <strong>Bahan:</strong><br />
1. 200 gram baby buncis<br />
2. 50 gram cumi asin, rendam air hangat, iris halus<br />
3. 3 siung bawang putih, cincang kasar<br />
4. 3 cm jahe, iris halus<br />
5. 1 sendok makan saus tiram<br />
6. ½ sendok makan minyak wijen<br />
7. 50 cc air<br />
8. 1 sendok teh kecap manis<br />
9. Minyak Goreng secukupnya <strong>Cara Membuat Resep Masakan Buncis Cah Cumi Asin:</strong><br />
1. Tumis bawang putih, jahe, cabai hingga harum, masukkan cumi. Aduk rata<br />
2. Tambahkan buncis, masak hingga matang. Tuang saus tiram, kecap manis, minyak wijen, air. Masak hingga meresap dan matang, angkat<br />
3. HIdangkan</span><span style="font-size: small;"><br />
<strong>Cara membuat Resep Bakwan Cumi Bumbu Kunyit</strong><br />
1. Aduk cumi dengan tepung terigu, daun mangkokan, dan garam.<br />
2. Masukkan bumbu halus.<br />
3. Aduk rata, lalu sendokkan sedikit demi sedikit ke minyak panas.<br />
4. Goreng sampai kering dan matang.<br />
</span><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border: 1px solid rgb(164, 207, 252);"><tbody>
<tr><td width="480"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" height="23" style="width: 500px;"><tbody>
<tr background="pic/home-box-bg.png"><td background="pic/home-box-bg.png" width="480"><div align="left"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr><td><span style="color: purple; font-size: small;"><strong>Cumi Balado </strong></span><span style="color: purple;"><strong> </strong></span></td> </tr>
</tbody></table></div></td> </tr>
</tbody></table></td> </tr>
<tr> <td><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="10"></table></td> </tr>
</tbody></table><span style="color: purple;"><strong> </strong></span> <span style="font-size: small;"> <strong>Bahan:</strong><br />
500 gr cumi bersihkan<br />
1 sdm air jeruk<br />
1 sdt garam<br />
2 lembar daun salam<br />
3 lembar daun jeruk<br />
1 sdt gula pasir<br />
1 sdt garam <strong>Bumbu Yang dihaluskan:</strong><br />
8 buah cabai merah<br />
5 buah bawang merah<br />
2 siung bawang putih<br />
<strong>Cara Membuat Resep Masakan Cumi Balado:</strong><br />
1. Lumuri cumi dengan garam, air jeruk nipis. Diamkan 10 menit<br />
2. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan daun salam, daun jeruk, cumi, garam, gula pasir. Aduk rata, angkat<br />
3. Hidangkan<br />
</span><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border: 1px solid rgb(164, 207, 252);"><tbody>
<tr><td width="480"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" height="23" style="width: 500px;"><tbody>
<tr background="pic/home-box-bg.png"><td background="pic/home-box-bg.png" width="480"><div align="left"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr><td><span style="color: purple; font-size: small;"><strong>Cumi Bakar Pedas </strong></span><span style="color: purple;"><strong> </strong></span></td> </tr>
</tbody></table></div></td> </tr>
</tbody></table></td> </tr>
<tr> <td><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="10"></table></td> </tr>
</tbody></table><span style="color: purple;"><strong> </strong></span> <span style="font-size: small;"> <strong>Bahan:</strong><br />
1. 500 gram cumi ukuran sedang, bersihkan<br />
2. 3 sendok makan minyak goreng<br />
3. 1 buah jeruk nipis <strong>Bumbu Perendam:</strong><br />
1. 200 gram cabai merah<br />
2. 50 gram cabai rawit<br />
3. 10 buah bawang merah<br />
4. 2 siung bawang putih<br />
5. 2 sendok makan jahe<br />
6. 3 ruas jari kunyit<br />
7. 2 batang serai<br />
8. Garam secukupnya<br />
<strong>Cara Membuat Resep Masakan Cumi Bakar Pedas:</strong><br />
1. Haluskan semua bumbu perendam, tumis hingga harum dan matang. Angkat, masukkan air jeruk nipis, aduk rata.<br />
2. Lumuri cumi dengan bumbu perendam, diamkan 2 jam hingga bumbu meresap.<br />
3. Bakar diatas bara api sambil sesekali dioles dengan bumbu perendam.<br />
4. Sajikan.<br />
</span><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border: 1px solid rgb(164, 207, 252);"><tbody>
<tr><td width="480"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" height="23" style="width: 500px;"><tbody>
<tr background="pic/home-box-bg.png"><td background="pic/home-box-bg.png" width="480"><div align="left"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr><td><span style="color: purple; font-size: small;"><strong>Cumi Bakar Ala Jepang </strong></span><span style="color: purple;"><strong> </strong></span></td> </tr>
</tbody></table></div></td> </tr>
</tbody></table></td> </tr>
<tr> <td><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="10"></table></td> </tr>
</tbody></table><span style="color: purple;"><strong> </strong></span> <span style="font-size: small;"> <strong>Bahan-bahan</strong><br />
* 500 gram cumi, bersihkan<br />
* 2 sendok makan saus tomat<br />
* 1 sendok makan kecap jamur<br />
* 3 siung bawang putih<br />
* 3 buah bawang merah<br />
* 1 sendok teh air jeruk nipis<br />
* 1 sendok teh garam<br />
* 1/2 sendok teh merica bubuk <strong>Cara membuat</strong><br />
* Haluskan bawang putih dan bawang merah, lalu tambahkan saus tomat, kecap jamur, air jeruk nipis, garam, dan merica bubuk, aduk hingga rata.<br />
* Mauskkan cumi, aduk rata, lalu simpan dalam kulkas selama 1 jam.<br />
* Masukkan campuran cumi tadi ke dalam wajan, masak hingga setengah matang, angkat, lalu panggang cumi hingga matang dan berwarna kuning kecoklatan, angkat.<br />
</span><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" style="border: 1px solid rgb(164, 207, 252);"><tbody>
<tr><td width="480"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0" height="23" style="width: 500px;"><tbody>
<tr background="pic/home-box-bg.png"><td background="pic/home-box-bg.png" width="480"><div align="left"><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="0"><tbody>
<tr><td><span style="color: purple; font-size: small;"><strong>Cumi Asam Pedas </strong></span><span style="color: purple;"><strong> </strong></span></td> </tr>
</tbody></table></div></td> </tr>
</tbody></table></td> </tr>
<tr> <td><table align="center" border="0" cellpadding="0" cellspacing="10"></table></td> </tr>
</tbody></table><span style="color: purple;"><strong> </strong></span> <span style="font-size: small;"> <strong>Bahan-bahan:</strong><br />
a. 1 sendok makan minyak goreng<br />
b. 2 siung bawang putih, memarkan<br />
c. 2 ruas jari jahe, memarkan<br />
d. 3 lembar daun jeruk<br />
e. 300 gram cumi segar<br />
f. 2 lembar daun salam<br />
g. 1 batang serai, memarkan<br />
h. 1 sendok teh garam<br />
i. 1 sendok teh gula merah<br />
j. 1 sendok teh asam jawa<br />
k. 10 sendok makan air<br />
l. 10 buah rawit hijau<br />
m. 2 buah tomat hijau, belah empat <strong>Bumbu halus:</strong><br />
2 buah cabai merah besar<br />
3 buah cabai merah keriting<br />
2 butir kemiri<br />
4 buah bawang merah<br />
<strong>Cara Membuat Resep Masakan Cumi Asam Pedas:</strong><br />
1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus dan semua bumbu hingga harum. Masukkan cumi, aduk rata.<br />
2. Tuang air, cabai rawit, tomat. Masak hingga semua matang.</span><span style="font-size: small;"></span><span style="font-size: small;"></span><span style="font-size: small;"></span><span style="font-size: small;"></span>Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-73169792866221765242011-11-10T19:11:00.000-08:002011-11-10T19:11:18.007-08:00MANFAAT CUMI-CUMI<b>KANDUNGAN KIMIA</b><br />
Ditinjau dari nilai gizi, cumi-cumi memiliki kandungan gizi yang luar biasa karena kandungan proteinnya cukup tinggi, yaitu 17,9 g/100 g cumi segar. Daging cumi-cumi memiliki kelebihan dibanding dengan hasil laut lain, yaitu tidak ada tulang belakang, mudah dicerna, memiliki rasa dan aroma yang khas, serta mengandung semua jenis asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh. Asam amino esensial yang dominan adalah leusin, lisin dan fenilalanin. Sementara kadar asam amino nonesensial yang dominan adalah asam glutamat dan asam aspartat. Kedua asam amino tersebut berkontribusi besar terhadap timbulnya rasa sedap dan gurih. Itu sebabnya, secara alami cumi telah memiliki cita rasa gurih, sehingga dalam pengolahannya tak perlu ditambahkan penyedap (seperti monosodium glutamat = MSG).<br />
<br />
Cumi-cumi juga mengandung beberapa jenis mineral mikro dan makro dalam jumlah yang sangat tinggi. Kadar mineral yang terkandung pada cumi-cumi sangat bervariasi walaupun dalam satu spesies yang sama. Variasi ini tergantung pada keadaan lingkungan tempat hidup, ukuran dan umur. Mineral penting pada cumi-cumi adalah natrium, kalium, fosfor, kalsium, magnesium dan selenium. Selain kaya akan protein, cumi-cumi juga merupakan sumber vitamin yang baik, seperti vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B12, niasin, asam folat serta vitamin larut lemak (A, D, E, K).<br />
<br />
Cumi-cumi juga mengandung TMAO (Trimetil Amin Oksida) yang cukup tinggi. TMAO yang tinggi ini memberikan rasa yang khas terhadap daging cumi-cumi. Daging cumi-cumi juga banyak mengandung monoamino nitrogen yang menyebabkan cumi-cumi mempunyai rasa manis. Kandungan sulfur yang cukup tinggi pada cumi-cumi juga menyebabkan cumi-cumi berbau amis ketika mengalami perlakuan pemasakan seperti direbus.<br />
<br />
Cairan tinta cumi-cumi bersifat alkaloid, sehingga tidak disukai oleh predator, terutama ikan. Cairan berwarna gelap ini mengandung butir-butir melanin atau pigmen hitam. Melanin alami adalah melanoprotein yang mengandung 10-15 persen protein. Melanin ini mengikat protein melalui asam amino yang mengandung sulfur, yaitu sistein.<br />
<strong> </strong><br />
<br />
<strong>KHASIAT</strong><br />
<br />
<br />
<br />
<ol><li>ANTI TUMOR. Selain lezat, cumi-cumi kaya gizi. Ada protein, mineral dan macam-macam vitamin. Tinta cair yang dimilikinya berguna untuk memerangi tumor.</li>
<li>MENDUKUNG PERTUMBUHAN TULANG. Fosfor dan kalsium berguna untuk pertumbuhan kerangka tulang, sehingga penting untuk pertumbuhan anak-anak.</li>
<li>MENCEGAH OSTEOPOROSIS. Fosfor dan kalsiumnya juga berguna untuk mencegah osteoporosis di masa tua.</li>
<li>MENURUNKAN KOLESTEROL. Kadar lemak daging cumi-cumi termasuk ke dalam asam lemak tidak jenuh ganda yaitu omega 3 yang dapat menurunkan kandungan kolesterol dalam darah.</li>
<li>MENGAKTIFKAN SEL DARAH PUTIH. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Hiroki University Jepang, tinta cumi-cumi dan sotong mempunyai banyak kegunaan, yaitu dapat mengaktifkan sel darah putih untuk memerangi tumor.</li>
<li>MENYEMBUHKAN KULIT BERNODA DAN BERLUBANG. Biasanya pada penderita penyakit cacar, kulit menjadi bernoda dan berlubang. Hal ini dapat diobati dengan menggunakan cumi yang telah dikeringkan, ditumbuk dan disaring, lalu digunakan sebagai bedak sebelum tidur.</li>
</ol><strong>PERHATIAN MENGKONSUMSI CUMI</strong><br />
<br />
Kadar lemak pada daging cumi relatif rendah, yaitu 7,5 g/100 g bahan, masing-masing terdiri 1,9 g asam lemak jenuh; 2,7 g asam lemak tidak jenuh tunggal; serta 2,1 g asam lemak tidak jenuh ganda.<br />
<br />
Walaupun demikian, konsumsi cumi-cumi berlebih harus dihindari karena kadar kolesterolnya lumayan tinggi, yaitu mencapai 260 mg/100 g bahan. Di dalam kelompok ikan laut, kadar kolesterol pada cumi, udang, lobster dan kepiting, memang tergolong tinggi. Namun, kadar kolesterol pada produk perikanan tersebut masih relatif lebih rendah dibandingkan dengan kuning telur, hati, jeroan serta otak ternak.<br />
<br />
Hal yang perlu diingat tentang kolesterol adalah kita harus mencegah sifat fobia. Bagaimanapun kolesterol dalam jumlah wajar sangat dibutuhkan oleh tubuh kita, baik untuk pertumbuhan sel (termasuk sel-sel otak) serta sintesis hormon seks dan vitamin D.<br />
<br />
Pada manusia, kolesterol dapat disintesis sendiri di dalam tubuh, yaitu di bagian hati, korteks, adrenal, kulit, usus, testis, lambung, otot, jaringan adiposa dan otak. Sekitar 17 persen dari berat kering otak terdiri atas kolesterol. Tanpa kolesterol, struktur otak tidak mungkin terbentuk dengan sempurna.<br />
<br />
Menurut panduan yang dikeluarkan oleh National Heart, Lung and Blood Institute (NHLBI), kadar kolesterol total yang baik bagi tubuh manusia berada di bawah 200 mg/dl, HDL lebih dari 35 mg/dl, LDL kurang dari 130 mg/dl, dan trigliserida kurang dari 250 mg/dl. Kadar kolesterol di atas 200 mg/dl dapat menimbulkan ancaman berbagai penyakit, seperti aterosklerosis (penyumbatan pembuluh darah), stroke dan penyakit jantung koroner.<br />
<br />
Meskipun dianggap berbahaya, kolesterol tetap dibutuhkan oleh tubuh. Manusia rata-rata membutuhkan 1.100 miligram kolesterol per hari untuk memelihara dinding sel dan fungsi fisiologis lain. Dari jumlah tersebut 25-40 persen (200-300 mg) secara normal berasal dari makanan dan selebihnya disintesis oleh tubuh.<br />
<br />
Karena itu, konsumsi kolesterol dalam batas wajar, yaitu tidak lebih dari 300 mg per hari sangat perlu dilakukan. Jadi, Anda tidak perlu khawatir dengan kadar kolesterol pada cumi. Sebab jika Anda menghindari cumi-cumi, berarti akan kehilangan zat gizi lain yang khasiatnya sangat besar bagi kesehatan tubuh.Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-90679682738943428392011-11-10T19:06:00.000-08:002011-11-10T19:06:41.869-08:00PENJELASAN CUMI-CUMI<table class="infobox" style="text-align: left;"><tbody>
<tr><td align="center"><br />
</td> </tr>
<tr> <td><u><b>PENJELASAN</b></u></td> </tr>
<tr> <th><br />
</th> </tr>
<tr style="color: black;"> <td><br />
</td> </tr>
</tbody></table><div style="color: black;">Cumi-cumi adalah salah satu hewan dalam golongan invertebrata (tidak bertulang belakang).</div><span style="color: black;">Salah satu jenis cumi-cumi laut dalam, </span><i style="color: black;">Heteroteuthis</i><span style="color: black;">, adalah yang memiliki kemampuan memancarkan cahaya.Organ yang mengeluarkan cahaya itu terletak pada ujung suatu juluran panjang yang menonjol di depan. Hal ini dikarenakan peristiwa</span><span style="color: black;"> luminasi yang terjadi pada cumi-cumi jenis ini.</span><i style="color: black;">Heteroteuthis</i> menyemprotkan sejumlah besar cairan bercahaya apabila dirinya merasa terganggu, proses ini sama seperti pada halnya cumi-cumi biasa yang menyemprotkan tinta.<br />
<br />
<br />
<h2><span class="mw-headline" id="Anatomi">Anatomi</span></h2>Semua cumi-cumi memiliki tubuh yang berbentuk pipa, kepala yang berkembang sempurna, dan 10 tangan yang panjang yang bermangkuk penghisap. Tangan-tangan ini berguna untuk menjerat mangsanya kemudian disobek menggunakan rahangnya yang kuat, mirip dengan paruh binatang.Cumi-cumi menghisap air melalui rongga pusat tubuhnya, rongga mantel, dan memaksanya keluar melalui suatu pembuluh yang lentur yang disebut dengan <i>sifon</i>. <i>Sifon</i> terletak tepat di belakang tangan.Oleh karena pancaran air yang mendorong cumi-cumi berenang mundur.<br />
Sirip cumi-cumi merupakan 2 perluasan mantel seperti cuping yang digunakan sebagai kemudi pergerakannya.<br />
Matanya tidak memiliki kelopak mata, namun tampak seperti mata manusia.<sup class="reference" id="cite_ref-ilmu_6_1-10"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Cumi-cumi#cite_note-ilmu_6-1"></a></sup><br />
Cumi-cumi mempunyai tiga jantung dan berdarah biru. Dua dari jantung mereka berlokasi dekat dengan masing-masing insangnya dan karena hal itu mereka dapat memompa oksigen ke bagian tubuh yang beristirahat dengan mudah. Cumi-cumi memiliki pokok sistem pernafasan senyawa tembaga, berbeda dengan manusia dimana manusia mempunyai pokok sistem pernafasan senyawa besi, yang berakibat jika terlalu tertutup pada permukaan di mana terdapat air panas, cumi-cumi dapat mati dengan mudah karena mati lemas.<br />
Banyak cumi-cumi yang dapat mengubah warna tubuhnya dari coklat menjadi ungu, merah, atau kuning sebagai <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kamuflase" title="Kamuflase">kamuflase</a> terhindar dari ancaman pemangsanya.<br />
<br />
<h2><span class="mw-headline" id="Makanan">Makanan</span></h2>Cumi-cumi hidup sebagai pemangsa ikan dan binatang laut lainnya yang lebih kecil dari ukuran si cumi-cumi.<br />
<br />
<table class="infobox" style="text-align: left;"><tbody>
<tr> <th align="center"><br />
</th> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <th align="center"><br />
</th> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td><br />
</td> </tr>
<tr> <td align="center"><br />
</td> </tr>
<tr> <td align="center"><br />
</td></tr>
<tr><td><br />
</td></tr>
<tr><th><br />
</th></tr>
<tr style="color: black;"><td><br />
</td></tr>
</tbody></table><sup class="reference" id="cite_ref-disney_0-5"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Cumi-cumi#cite_note-disney-0">]</a></sup>Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-2794952358762086815.post-43022000645852892722011-10-21T22:46:00.000-07:002011-10-21T22:46:03.616-07:00cumi-cumi Hewan cumi-cumi adalah hewan air yang tinggal laut. Hewan cumi-cumi memakan plankton. Hewan cumi-cumi juga mirip dengan gurita, karena hewan cumi-cumi memiliki tentakel seperti gurita. Hewan cumi-cumi juga dapat mengeluarkan tinta hitam.<br />
Hewan cumi-cumi rasanya sangat enak dan bergizi. Hewan cumi-cumi jika diolah dengan baik akan menghasilkan hidangan yang lezat.<br />
Hewan cumi-cumi dapat diolah dengan cara : hewan cumi-cumi yang dibakar, hewan cumi-cumi yang digoreng, hewan cumi-cumi yang direbus, hewan cumi-cumi yang dipanggang, hewan cumi-cumi yang disate, hewan cumi-cumi yang disup, dan hewan cumi-cumi yag dibuat gulai.<br />
Hewan cumi-cumi merupakan kerabat dekat dari gurita. Hewan cumi-cumi ini ada hewan cumi, cumi yang air tawar, dan yang asin.Joy Wijayahttp://www.blogger.com/profile/09323224866255555331noreply@blogger.com1